Performa tandang Madrid menjadi sorotan
menjadi sorotan. Dari 12 laga mereka mengalami 5 kali kekalahan,berbeda
dari musim lalu yang hanya 1 kali. Banyak pengamat mengaitkan hal ini
terhadap problem internal Madrid sendiri. Bertubi-tubi berita miring
mengenai ruang ganti Madrid terekspos media. Mulai dari awal musim saat
CR7 mengaku sedih, problem penjualan Kaka,hingga yang paling panas
tentang beberapa pemain yang memohon kepada Presiden klub agar manager
mereka Jose Mourinho dipecat.
Jose Mourinho memang menjadi fokus media
mengenai merosotnya performa Madrid dibandingkan musim lalu. Terutama
setelah keputusan kontroversialnya yang tidak memainkan Iker Casillas
waktu melawan Malaga. Isu santer yang berhembus memprediksikan bahwa Mou
akan kembali menangani Chelsea. Mou berdalih bahwa turnamen EURO 2012
tahun lalu memang menguras fisik para pemain-nya saat masa
pre-season,selain itu tekanan untuk mempertahankan performa seperti
musim lalu juga mempengaruhi mental tim. Terlebih semua tim melihat
Madrid sebagai sosok unggulan sehingga mereka semua berlomba-lomba untuk
menaklukan Juara terbanyak La Liga ini. Madrid sendiri pada awal paruh
musim kedua ini masih terkena krisis absenya pemain karena cedera dan
skorsing. Selain itu tuntutan untuk memberi gelar Liga Champions yang
ke-10 bagi Madrid mungkin membebani pikiran Mou sendiri.
Hal di atas mungkin hanya beberapa kasus yang
dianggap kaum jurnalis sebagai penyebab merosotnya performa Madrid
musim ini. Runtuhnya mental tim,dan ketidakpercayaan akan manager tim
juga imbas dari kasus tadi. Meskipun Presiden klub terus mengatakan
posisi Mou tetap aman,tapi bukan tidak mungkin bahwa Mou akan
meninggalkan Madrid suatu saat. Reputasi Mou yang dikenal sebagai
motivator handal dan dekat dengan pemain mengalami ujian berat saat
ini,terlebih saat ini Madrid akan melakoni jadwal yang kurang bersahabat
periode februari ini.
No comments:
Post a Comment